Senin, 14 Desember 2015

Kuliner Palembang



 1.        Pempek 





Terasa ada yang kurang kalau berwisata ke Palembang tapi belum makan pempek. Ada banyak warung yang menjual makanan berbahan dasar ikan dan sagu ini. Tapi yang paling terkenal adalah Pempek "Saga" Sudi Mampir yang beralamat di Jalan Merdeka (depan Kantor Walikota). Rumah makan ini buka setiap hari mulai pukul 12.00-22.00 WIB. Beberapa jenis pempek yang ada seperti pempek lenjer, pempek telor, pempek keriting, pempek pistel dan masih banyak lagi jenis pempek lainnya yang jelas bisa membuat lidah bergoyang. Cita rasa akan keluar saat makanan khas palembang pempek ini di padukan dengan cuko. Berbahan dasar ikan, kadang membuat beberapa pempek berbau amis. Tapi hal tersebut tidak akan Anda temukan di sini. Sebab Pempek "Saga" Sudi Mampir menggunakan ikan tenggiri yang masih segar. Rasa gurih pempek juga makin terasa nikmat saat dicampur dengan kuah cuka. Untuk menu penutupnya, Anda bisa memesan es kacang merah yang juga terkenal nikmat di sini.



2.        Mie Celor




Selain pempek, Palembang juga punya mie celor yang tak kalah nikmatnya. Dalam bahasa lokal, celor berarti diseduh. Biasanya mie ini dinikmati untuk menu sarapan oleh warga Palembang. Selain mie, di dalamnya ada juga tauge, irisan telur, kuah santan, dan kaldu udang kental. Sebagai pelengkap, biasanya mie celor juga juga ditambahkan irisan daun kucai, udang rebus, dan bawang goreng di atasnya. Bagaimana, sudah terbayang kelezatannya? Untuk mencobanya, lekas kunjungi Mie Celor 26 Ilir Asli H M Syafei Z. Warung makan ini terletak di Jalan KH Ahmad Dahlan No 2, 26 Ilir. Di sini, seporsi mie celor dihargai sekitar Rp 12.000.


3.        Brengkes Tempoyak




Terasa sulit diucapkan, tapi nikmat terasa di lidah. Ya, itulah brengkes tempoyak, makanan khas Palembang lainnya yang menggugah selera. Dalam bahasa Indonesia, brengkes adalah pepes atau makanan yang dibungkus dengan daun pisang. Sedangakan tempoyak berarti durian yang difermentasikan. Ets, jangan mengambil kesimpulan dulu, sebab brengkes tempoyak bukan hanya sekadar durian fermentasi berselimut daun pisang saja. Makanan ini juga ditambahkan ikan. Biasanya ikan yang digunakan adalah patin dan baung. Ikan jenis tersebut banyak ditemukan di sepanjang Sungai Musi. Mau mencicipi brengkes tempoyak, Anda bisa datang ke Palembang kemudian menuju Jalan Gubernur H A Bastari yang menjadi alamat bagi Rumah Makan Pindang Pegagan Adenia. Tidak jauh dari situ, Anda juga bisa menyantap brengkes tempoyak di Pondok Pinang Maranjat Jakabaring.


4.        Celimpungan




Bosan makan pempek, Anda bisa menyantap menu variannya, yaitu celimpungan. Bahan dasarnya tidak berbeda jauh dengan pempek, hanya saja celimpungan dibentuk bulat seperti bola pimpong. Kemudian, celimpungan disiram dengan kuah santan berwarna kuning yang dicampur dengan kaldu ikan. Walaupun hampir sama dengan pempek, tidak semua warung makan yang menjual pempek menyajikan celimpungan. Anda bisa menemukan celimpungan di sekitaran Jalan Merdeka atau Simpang 26 Ilir, Palembang.



5.        Pindang Patin




Masih berbahan dasar ikan sungai, Palembang juga punya pindang patin. Isinya sudah pasti daging ikan yang diguyur kuah berwarna merah yang berasal dari campuran terasi, cabai, bawang merah, asam jawa, serta gula. Pindang patin juga terasa lebih nikmat berkat potongan nanas dan tomat di dalamnya. Di Palembang, ada banyak warung makan yang menjual makanan ini. Salah satunya adalah Rumah Makan Pindang Pegagan Adenia dan Pondok Pindang Meranjat Jakabaring yang sama-sama berada di Jalan Gubernur HA Bastari.



6.        Pasar Kuliner di tepian Sungai Musi





Nah, jika Anda ingin menyantap kulinet khas Palembang tersebut dengan suasana yang lebih asyik, coba datang ke Pasar Kuliner yang ada di tepian Sungai Musi. Jika menggunakan kendaraan bermotor, dari Jembatan Ampera Anda harus terlebih dulu memutar di Jalan Merdeka sebelum menuju Jalan Pasar 16 Ilir. Di sini berjejer warung yang menjajak menu andalannya. Mulai dari bakso sampai makanan khas Palembang pun ada di pasar ini. Enaknya lagi, pemandangan Sungai Musi bisa Anda nikmati selagi menyantap makanan. Waktu yang tepat untuk datang ke Pasar Kuliner ini adalah saat malam hari, di mana lampu di bantaran sungai dan Jembatan Ampera bersinar cantik.


7.        Tekwan




Untuk wisata kuliner palembang yang pertama adalah sebuah makanan yang bernama tekwan. Sebenarnya tekwan itu adalah sebuah makanan yang berbahan dasar olahan ikan yang di masak dengan cara di rebus kemudian di bentuk dengan cara di pelintir.



8.        Gado-Gado




Untuk makanan khas Kota Palembang yang kedua ini adalah merupakan makanan yang ada juga di Pulau jawa. Gado-gado merupakan makanan dengan berbagai macam bahan di dalamnya yang kemudian di siram dengan saus kacang yang mempunyai rasa khas Palembang.


9.        Burgo




Untuk wisata kuliner di palembang yang ketiga ini adalah makanan yang biasa di sebut dengan makanan Burgo. Makanan khas palembang yang di namakan Burgo ini adalah berbahan dasar beras yang di olah, kemudian untuk kuah dari Burgo ini adalah santan berwarna kuning. Biasanya burgo di sajikan untuk sarapan pagi.


10.    Laksan




Untuk wisata kuliner palembang yang ke empat adalah sebuah makanan yang rupanya bisa di katakan sebagai makanan khas dari palembang, karena bahan dasar dari Laksan sendiri adalah ikan yang kemudian di beri kuah bersantan yang sangat gurih.


11.    Es Kacang Merah




Untuk yang ke lima ini, wisata kuliner di palembang es kacang merah ini biasanya di jual di pinggir jalan. Wisata kuliner di palembang Es kacang merah ini biasanya di sajikan dengan berbagai pilihan rasa, teksturnya yang lembut membuat rasanya semakin enak. Ditambah lagi santan khas dan gula jawa yang di kombinasikan dalam satu mangkuk, membuat lidah bergoyang.


12.    Model




Model yang akan kita bahas sini bukan merupakan peraga busana, akan tetapi model disini adalah makanan khas dari palembang yang berbahan dasar ikan seperti Pempek pada umumnya. Akan tetapi Model ini mempunyai tekstur yang lebih lembut lagi di bandingkan dengan Pempek yang merupakan makanan khas dari palembang.


13.    Adaan




Untuk wisata kuliner palembang yang ke tujuh ini adalah sebuah makanan khas palembang yang berbentuk bulat dan rasanya seperti Pempek. Pada dasarnya Adaan ini adalah Pempek yang di bentuk bulat, kenapa di namakan Adaan? Karena dalam proses pembuatan makanan khas palembang ini di lakukan dengan seadanya yakni di bentuk bulat.



14.    Lenggang




Wisata kuliner di palembang berikutnya adalah sebuah makanan palembang yang berbahan dasar ikan yang di mix dengan telur. Makanan khas Palembang  yang di namakan Lenggang ini di masak dengan cara di panggang dan biasanya di sajikan dalam alas daun pisang.